Mengenal Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga

Mengenal Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga

Migasindo.com – Mengenal Jaringan Gas (Jargas). Dalam beberapa tahun terakhir, jargas menjadi salah satu topik yang sering diperbincangkan oleh pemerintah dan masyarakat. Pemerintah terus mendorong pemanfaatan jargas sebagai salah satu solusi pemenuhan kebutuhan energi domestik, khususnya untuk sektor rumah tangga. Namun, sebenarnya apa itu jargas? Apa manfaatnya, dan bagaimana cara agar masyarakat dapat menggunakan layanan ini? Artikel ini akan membahas semua pertanyaan terkait jargas. 

Mengenal Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga
Mengenal Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga

Apa itu Jaringan Gas?

Jaringan gas bumi (jargas) adalah jaringan pipa yang dibangun untuk pendistribusian gas ke rumah tangga. Program ini dikembangkan sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM), sekaligus meningkatkan penggunaan energi yang lebih bersih dan efisien. 

Dilansir dari website Ditjen Migas ESDM, Jargas pertama kali dapat dinikmati masyarakat pada tahn 2009, jumlah masyarakat penerima program jargas sekitar 57.000 kepala keluarga yaitu di Palembang (3.311 sambungan rumah), Surabaya (2.900 sambungan rumah), Sidoarjo (8.647 sambungan rumah), Depok (4.000 sambungan rumah), Tarakan (3.666 sambungan rumah), Bekasi (4.628 sambungan rumah), Bontang (3.960 sambungan rumah), Sengkang (4.172 sambungan rumah), rusun Jabodetabek (5.234 sambungan rumah), Prabumulih (4.650 sambungan rumah), Jambi (4.000 sambungan rumah), Bogor (4.000 sambungan rumah), dan Cirebon (4.000 sambungan rumah)

Hingga saat ini, terdapat sekitar 1,14 juta sambungan jargas untuk rumah tangga di Indonesia. Angka ini meningkat dari tahun ke tahun, menunjukkan pertumbuhan pengguna jargas.
Lebih detail, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pada tahun 2022, terdapat 1,14 juta sambungan jaringan gas untuk rumah tangga. Selain itu, ada target pembangunan jaringan gas rumah tangga sebanyak 2,5 juta sambungan, menurut Portal Informasi Indonesia.

Fungsi dan Manfaat Jaringan Gas

  1. Efisiensi Energi: Jargas memberikan kemudahan bagi masyarakat karena gas tersedia setiap saat tanpa perlu pengisian ulang.

  2. Hemat Biaya: Biaya penggunaan jargas cenderung lebih rendah dibandingkan dengan pembelian gas LPG tabung.

  3. Keamanan: Sistem jargas dirancang dengan standar keamanan tinggi, termasuk deteksi kebocoran dan pemantauan tekanan gas.

  4. Ramah Lingkungan: Penggunaan gas alam menghasilkan emisi yang lebih rendah dibandingkan bahan bakar fosil lainnya.

  5. Praktis dan Modern: Tidak perlu lagi menyimpan tabung atau repot menunggu pengiriman ulang saat gas habis.

Bagaimana Cara Menggunakan Jaringan Gas?

Untuk dapat menggunakan jaringan gas, berikut langkah-langkah umumnya:

  1. Cek Ketersediaan Jargas di Wilayah Anda: Tidak semua wilayah sudah terjangkau oleh jargas. Anda bisa mengecek informasi ini melalui dinas terkait atau penyedia jargas di kota Anda.

  2. Pendaftaran dan Instalasi: Jika tersedia, Anda bisa mendaftar untuk pemasangan jargas. Biasanya, ada proses survei lokasi, persetujuan, dan kemudian pemasangan pipa serta meteran gas di rumah.

  3. Aktivasi dan Pemakaian: Setelah instalasi selesai dan gas mulai mengalir, Anda dapat langsung menggunakan jargas untuk kebutuhan rumah tangga, seperti memasak dan pemanas air.

  4. Pembayaran dan Tagihan: Penggunaan gas akan tercatat melalui meteran, dan tagihan akan dikirimkan secara bulanan. Pembayaran bisa dilakukan melalui berbagai kanal seperti bank, aplikasi, atau loket pembayaran.

Tatangan Penggunaan Jargas

Berikut ini adalah beberapa faktor yang menjadi penghambat utama dalam pengembangan lapangan gas bumi:

  1. Minimnya Infrastruktur Gas Bumi
    Salah satu tantangan utama adalah belum tersedianya infrastruktur pendukung seperti jaringan transmisi gas, jaringan distribusi gas bumi, atau fasilitas pencairan gas (LNG liquefaction). Tanpa infrastruktur ini, gas bumi tidak dapat disalurkan dari sumber ke konsumen secara efisien.

  2. Jarak Pasar yang Terlalu Jauh
    Lokasi sumber gas bumi sering kali berada jauh dari pasar atau pengguna akhir seperti pabrik pupuk, industri baja, petrokimia, dan manufaktur. Jarak yang jauh meningkatkan biaya transportasi dan menyebabkan proyek menjadi tidak ekonomis.

  3. Tidak Tersedianya Jaringan Listrik Terdekat
    Beberapa lokasi sumber gas bumi juga tidak memiliki jaringan transmisi listrik yang memadai. Hal ini menyulitkan pembangunan pembangkit listrik berbahan bakar gas di wilayah tersebut.

  4. Subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM)
    Harga BBM yang disubsidi membuat harga gas bumi menjadi kurang kompetitif. Konsumen cenderung tetap menggunakan BBM karena lebih murah dan mudah diakses, padahal gas bumi lebih ramah lingkungan.

  5. Ketidakpastian Regulasi dan Investasi
    Minimnya kepastian hukum dan regulasi membuat investor, baik lokal maupun internasional, enggan menanamkan modal dalam proyek infrastruktur gas bumi. Ketakutan akan perubahan kebijakan menjadi salah satu faktor penghambat utama investasi.

Tantangan di Sektor Rumah Tangga

Selain kendala pada sisi hulu dan infrastruktur, pemanfaatan gas bumi di sektor rumah tangga juga memiliki tantangan tersendiri, antara lain:

  • Tingginya Biaya Distribusi
    Pembangunan jaringan distribusi gas rumah tangga memerlukan investasi yang sangat tinggi per kepala keluarga atau per titik sambungan. Hal ini membuat waktu pengembalian modal menjadi sangat lama, terutama jika konsumsi gas per rumah tangga tergolong rendah.

  • Rendahnya Konsumsi Harian
    Rata-rata konsumsi gas rumah tangga di Indonesia tergolong kecil karena iklim tropis yang tidak memerlukan pemanas ruangan. Berbeda dengan negara empat musim yang mengalami lonjakan konsumsi gas saat musim dingin, Indonesia tidak memiliki masa peak demand yang tinggi untuk gas rumah tangga.

Penutup

Jargas bumi merupakan salah satu solusi masa depan untuk pemenuhan energi yang lebih bersih, efisien, dan hemat biaya. Dengan semakin luasnya pembangunan infrastruktur jargas, diharapkan masyarakat dapat menikmati energi yang aman dan terjangkau.

Untuk mengetahui apakah wilayah Anda sudah terjangkau oleh layanan jargas, Anda dapat menghubungi penyedia layanan jargas setempat atau kunjungi situs resmi dari Kementerian ESDM.

Jika Anda membutuhkan info lebih lanjut, Anda juga bisa konsultasi ke kami terkait kebutuhan Anda. Klik icon whatsapp yang ada di website ini, anda akan terhubung dengan marketing kami. 

Regulator Gas Rumah Tangga

Regulator Gas Rumah Tangga

Migasindo.com Regulator Gas Rumah Tangga. Regulator gas adalah alat penting yang berfungsi mengontrol tekanan gas agar aman dan stabil saat digunakan di rumah tangga. Salah satu merk regulator gas alam adalah ERGAS.

Regulator gas adalah perangkat yang berfungsi mengatur tekanan gas agar tetap stabil dan aman saat digunakan. Salah satu pilihan terbaik di kategori ini adalah regulator gas rumah tangga ERGAS, merek lokal buatan Indonesia yang tersedia di pasaran. ERGAS menjadi satu-satunya regulator gas alam rumah tangga dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 80%, sehingga mendukung kemandirian energi dan penggunaan produk dalam negeri.

Regulator Gas Alam Rumah Tangga
Regulator Gas Alam Rumah Tangga

Regulator gas alam untuk rumah tangga merek ERGAS telah lolos uji di Lemigas dan melewati proses quality control yang ketat. Produk ini dirancang khusus untuk mengatur dan menurunkan tekanan gas alam dari pipa bertekanan 400 mbar menjadi sekitar 40 mbar, sesuai kebutuhan penggunaan gas di rumah tangga. Dengan fungsi pengaturan tekanan yang stabil dan aman, regulator ini juga berperan sebagai perangkat pengaman penting dalam instalasi gas rumah tangga

Regulator ini dapat mengalirkan gas alam hingga 2.5 m3/jam dan dilengkapi dengan koneksi standar seperti ulir ¾” NPT (National Pipe Thread), NBR diaphragm dan memiliki body dari material aluminium ADC12.

Semenjak kehadiran regulator gas rumah tangga merk ERGAS di tahun 2021, produk ini telah berhasil diserap oleh pasar dalam negri melalui proyek Jaringan Gas Kementrian ESDM dan jaringan Gaskita PGN hingga mencapai lebih dari 123 ribu unit.

Sebagai wujud dukungan atas produk kebanggan dalam negeri, Migasindo berkomitmen menyediakan layanan penjualan secara online untuk produk ini. Silahkan hubungi kami dengan klik icon WA pada halaman ini untuk info lebih lengkap atas produk ERGAS.

Brosur Lengkap Unduh Disini

Baca Juga : Regulator Gas Tormene